Gowes dan Tanam Mangrove di Pantai Kelecung, Dandim bersama Kapolres Tabanan “Menjaga Alam dan Lingkungan adalah tugas kita bersama”

Tabanan kamis (31/3/2022)

Untuk menjaga kebugaran tubuh disela-sela aktivitas sangatlah penting untuk meningkatkan imun tubuh di masa pandemi sembari menikmati alam yang indah dan masih asri di sepanjang jalan yang dilalui dalam kegiatan sepeda santai (gowes) bersama Dandim 1619/Tabanan bersinergi dengan Kapolres beserta jajaran yang dilaksanakan, pada kamis (31/3/2022) pagi.

Kegiatan yang semakin meningkatkan kekompakan dan sinergitas TNI-Polri yang selama ini sudah baik tersebut mengambil start di Makodim 1619/Tabanan dengan route yang sangat menyehatkan dengan melalui lingkungan alam yang sangat sejuk dan indah di pagi hari menuju pantai kelecung desa tegal mengkeb Kecamatan Selemadeg Timur Kabupaten Tabanan.

Disepanjang jalan para peserta gowes disuguhi dengan pemandangan alam pertanian yang terhampar mulai dari desa belumbang, tibubiu, beraban dan tegal mengkeb, kegiatan olah raga sepeda (gowes) sehat yang menempuh jarak sekitar 18 kilometer tersebut melintasi alam pedesaan yang masih segar dan ramah lingkungan.

Setibanya di Pantai Kelecung yang merupakan salah satu destinasi wisata pantai yang ada di Tabanan tersebut Dandim 1619/Tabanan beserta Kapolres dan rombongan dilanjutkan dengan melakukan aksi penanaman pohon mangrove untuk menjaga lingkungan dan sebagai wujud kepedulian TNI-Polri beserta komponen bangsa lainnya terhadap lingkungan terlebih untuk mencegah terjadinya abrasi pantai di pesisir pantai selatan Bali.

Penanaman mangrove oleh Kodim 1619/Tabanan bersinergi dengan Polres Tabanan tersebut melibatkan perangkat desa, FKPPI (Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan Indonesia), Adik-adik Pramuka Saka Wira Kartika, Persit Kartika Chandra Kirana, Muspika Selemadeg Timur, Perangkat Desa Tegal Mengkeb, anak-anak sekolah dan Masyarakat.

Menurut Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Ferry Adianto, S.I.P kegiatan gowes dilaksanakan bersama TNI-Polri ini adalah untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh di sela-sela aktivitas serta meningkatkan sinergitas antara TNI-Polri di Wilayah Kabupaten Tabanan dan dirangkaikan dengan kegiatan penanaman mangrove sebagai salah satu bentuk upaya kita bersama untuk menjaga alam dan lingkungan karena menjaga alam dan lingkungan adalah tugas kita bersama, jelas Dandim

Tanaman Mangrove dipilih untuk ditanam di pantai kelecung karena dilihat dari tekstur tanahnya sangat cocok untuk tanaman ini dan dapat mengurangi dampak abrasi karena pantai kelecung ini berada di posisi yang paling rendah sehingga bila ada ombak pantai yang besar akan mengakibatkan abrasi, sehingga perlu ada pohon yang menahan pantai yaitu mangrove ini.

Dalam kegiatan ini kita juga mengajak perangkat desa, FKPPI, Pramuka, anak-anak sekolah dan masyarakat adalah untuk mengedukasi dan menumbuhkan kesadaran bahwa menjaga alam dan lingkungan adalah tugas kita bersama dan kita akan terus berupaya untuk melanjutkannya dengan mencari tempat-tempat lain apabila memungkinkan kita akan kembali untuk menanam mangrove ini. Adapun tanaman mangrove yang ditanam saat ini di pantai kelecung berjumlah 200 pohon dari target sekitar 1000 pohon yang akan kita tanam, pungkasnya

Sementara Kapolres Tabanan AKBP Ranefli Dian Candra, S.I.K., M.H. juga menyampaikan hal yang senada bahwa TNI-Polri bersinergi melaksanakan kegiatan ini dengan didahului dengan melaksanakan gowes bersama untuk menjaga kesehatan disela-sela aktivitas dalam penanggulangan covid-19 dan pemandangan alam di wilayah ini sangat indah dan luar biasa semoga kegiatan ini dapat mengangkat pariwisata bali dalam rangka menyambut Bali bangkit kembali sehingga dapat mengangkat sektor pariwisata dan destinasi wisata di wilayah klecung khususnya dan Tabanan.

Menurut Kapolres kegiatan ini sangat positif menjelang forum G.20 dan penanaman pohon mangrove ini dapat menjaga pantai dari abrasi dan juga menjaga iklim karena dapat meningkatkan oksigen demi kelangsungan hidup generasi masa depan, ujarnya.

(Humas Polres Tabanan)